Lingkar Berita Pendidikan Indonesia

Pariwisata UNAIR Undang Dosen Tamu Asal Malaysia

Pariwisata berkelanjutan menjadi topik hangat dalam satu dekade terakhir. Bahkan pemerintah telah merumuskan pedoman khusus tentang destinasi pariwisata berkelanjutan melalui Peraturan Menteri Parekraf Nomor 9 tahun 2021. 

Diharapkan, pedoman yang ada dapat memperkuat tradisi dan kearifan lokal masyarakat. Daya tarik lingkungan alam dan budaya, diharapkan juga dapat dikelola secara terpadu dan berkelanjutan. "Implementasi sustainable tourism berkaitan dengan empat pilar, yaitu pilar ekonomi, lingkungan, sosial budaya dan pengelolaan berkelanjutan," demikian terang Dr. Sri Endah Nurhidayati, M.Si., selaku dosen Destinasi Pariwisata pada Fakultas Vokasi, Universitas Airlangga.

Prodi Pariwisata UNAIR Gelar Kuliah Tamu

Agar dapat memberikan perspektif global terhadap mahasiswa, maka Prodi Sarjana Terapan Destinasi Pariwisata menggelar kuliah tamu pada Rabu (24/5) baru lalu. Kali ini yang diundang sebagai dosen tamu adalah Dr. Maimunah Abdul Azis yang berasal dari Business School, University Kuala Lumpur, Malaysia. 

Didampingi beberapa dosen pariwisata UNAIR, Dr. Mai memberikan kuliah tamu pada mata kuliah Destinasi Pariwisata Berkelanjutan. "Penerapan pariwiaata berkelanjutan di Indoneaia dan Malaysia, akan memberikan perspektif global pada mahasiswa kami di UNAIR," tutur Dr. Sri Endah yang bertugas mendampingi Dr. Mai selama berada di Universitas Airlangga.

Usai ditemui Dekan Fakultas Vokasi dan KPS Destinasi Pariwisata, Dr. Mai pun berkenan mengikuti campus tour. Sembari menunggu pelaksanaan kuliah tamu, kegiatan campus tour diselingi dengan diskusi ringan bersama para dosen pada Prodi D4 Destinasi Pariwisata UNAIR. Dikatakan oleh Dr. Mei, selaku dosen senior pada bidang kepariwisataan, ia mengaku antusias dalam memberikan kuliah di UNAIR. Para mahasiswa terlihat aktif, dan tak sungkan untuk mengajaknya berdiskusi terkait sustainable tourism.

Tujuan kuliah tamu kali ini dimaksudkan untuk menjalin kerjasama antara Fakultas Vokasi Universitas Airlangga dengan Universitas Kuala Lumpur. Kebetulan Prodi Destinasi Pariwisata UNAIR, juga bernaung di Departemen Bisnis, pada Fakultas Vokasi. "Kat sane Tourism Section, ada ke dalam Business School," tukas Dr. Mei. 

Dari aspek substansi perkuliahan, mahasiswa akan mendapat pengayaan materi pariwisata berkelanjutan dari perspektif global. Khususnya belajar dari isu-isu yang terjadi di Indonesia dan Malaysia. "Untuk menindaklanjuti ini, kami berencana akan ada joint class. Para dosen pariwisata, diharapkan juga bisa membina jejaring. Bisa melakukan penelitian bersama dosen University Kuala Lumpur yang lain, sesuai minat," demikian pungkas Dr. Sri Endah.

 

Sumber: istimewa

    
 

Share :


Post Comment