Lingkar Berita Pendidikan Indonesia

Personal Branding, Mulai dari Alika, Ronaldo, hingga Oprah

Minggu (18/11) baru lalu, Alika Islamadina mendatangi Universitas Airlangga. Kali ini Alika datang bukan untuk bernyanyi, namun hadir sebagai social media influencer dalam acara Talkshow bertajuk Brand Yourself! Kegiatan yang diselenggarakan oleh BEM Unair ini, berlangsung di Aula Kahuripan, Kampus C Universitas Airlangga.

BERITA TERKAIT: Alika Islamadina, Pegang Akun Sosmed Paling Berpengaruh

Hadir lebih awal dari jadwal yang dijanjikan, Alika banyak memberikan wawasan berdasar pengalamannya. Selama ini, Alika dikenal memiliki banyak pengikut di dunia sosmed. Jika netizen lain, langsung berkomentar terhadap isu atau posting terbaru, namun Alika mengaku harus menyaring dulu setiap komentar yang hendak ia posting. Maklum saja, sebagai sosmed influencer, Alika Islamadina tahu betul bahwa komentarnya dapat berpotensi membawa dampak luas. Alika Islamadina lebih dikenal melalui akun instagram dan juga youtube. Bahkan baru-baru ini, NET melakukan liputan ke rumah impian Alika melalui program entertainment news, yang langsung menyedot perhatian netizen. 

Personal Branding   

Tak hanya mengundang Alika, event Kominfo Class 2.0 ini hendak memadukan pandangan dari pakar di bidang jurnalistik, social media branding, dan public speaking. Tampil sesaat sebelum Alika, Dr. Yuniawan Heru membawakan materi personal branding yang langsung disambut antusias oleh audience. Menurut Yuniawan Heru, sebagai perwujudan simbolis dari informasi yang melekat, maka "people" adalah dimensi penting dari suatu brand

"Sebenarnya praktik personal branding ini sudah sejak lama ada, dan berusia sangat tua. Saat seorang pria berusaha menarik hati wanita agar mau dijadikan isteri, maka itu pun adalah personal branding," demikian terang Dr. Yuniawan Heru Santoso. Dipaparkan olehnya, bahwa secara sederhana brand akan tergantung dengan bagaimana kita memandang diri kita sendiri, dan bagaimana orang lain memandang diri kita sebagai sebuah personal brand.

Menurutnya, Cristiano Ronaldo dan Oprah Winfrey adalah salah satu contoh personal branding yang menarik untuk dicermati. Keduanya dianggap mampu menyedot respon emosional dari masyarakat luas. "Bahkan seseorang pernah membeli sepatu milik Oprah, karena meyakini bahwa ia akan dapat menjadi lebih percaya diri, dengan mengenakan sepatu tersebut," ungkap Yuniawan Heru.

Terhadap penggunaan sosial media, Dr. Yuniawan Heru berpesan bahwa media online hanya berperan untuk mempercepat proses. Dikatakan, bahwa visibilitas adalah aspek penting dalam personal branding. Jika seseorang tidak punya visibilitas, maka ketika ia suatu ketika berlawanan dengan kebutuhan atau norma yang dikehendaki oleh masyarakat, maka akan terjadi kerusakan reputasi yang akan dapat merusak brand dengan cepat dan hebat. 

"Kesuksesan personal branding tidak hanya tergantung pada kemasan yang berkilau. Juga perlu untuk memiliki modal dasar berupa idealisme, talenta, values, atau pengalaman," demikian pungkas Dr. Yuniawan Heru.

BERITA LAIN:

Menlu Retno Sampaikan Keberhasilan Diplomasi Indonesia

Bug Hunter Asal Pasuruan, Mampu Tembus Google

Mengelola Website dengan SEO dan Design Thinking

Ingin Berkelas Dunia, Para Dokter Diskusikan E-Learning

Pelajari Sukses Bisnis Islami, UI Undang CEO Wardah Beri Kuliah Tamu

Share :



Post Comment