Inilah 5 Ciri Pemimpin Sejati
Semua orang tentu, ingin menjadi pemimpin sejati. Ingin dipandang sebagai sosok pemimpin sejati. Menurut John Eades, terdapat ribuan profesional di seluruh penjuru dunia yang menyebut diri mereka sebagai pemimpin dalam bisnis mereka masing-masing.
Namun kenyataannya, sebagian besar dari mereka adalah pemimpin dalam sebutannya saja. Memang, banyak orang yang selalu melapor ke mereka. Mereka juga memiliki otoritas atas orang lain. Bisa jadi akibat senioritas atau kinerja diri mereka sebelumnya. Namun ternyata, mereka bukan pemimpin bagi siapa pun di timnya.
John Eades yang bekerja sebagai CEO dari LearnLoft, yakni sebuah organisasi yang hendak merubah para profesional menjadi pemimpin, menyebut bahwa sebagian besar orang menganggap dirinya sebagai pemimpin, hanya karena ia memiliki gelar. "Kenyataannya adalah, gelar tidak ada hubungannya dengan itu," demikian ujar pria yang juga sebagai host dari acara podcast Follow My Lead.
Siapa itu pemimpin?
Dikatakan olehnya, bahwa pemimpin adalah seseorang yang tindakannya mampu menginspirasi, memberdayakan, dan melayani orang lain, untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik dalam jangka waktu yang lama. Namun menurut Eades, ada banyak alasan, mengapa seseorang tidak mampu memberi dampak, seperti halnya seorang pemimpin.
Menurutnya, banyak orang yang sebenarnya tidak sedang belajar kepemimpinan di sekolah. Melainkan hanya diajari tentang manajerial. Tentang ilmu manajemen. Seseorang yang tidak bisa menjadi panutan, karena ia memiliki kelemahan sebagai seorang pemimpin.
Menjadi pemimpin adalah kerja keras. Dengan demikian, memerlukan tingkat kedisiplinan yang tinggi, serta komitmen kepada orang lain.
Wujudkan 5 Kiat Menjadi Pemimpin Sejati
Disarankan oleh Eades, bahwa jika hendak tampil beda dan naik kelas sebagai pemimpin sejati, maka perlu memikirkan dan melaksanakan beberapa hal berikut. Berikut adalah beberapa ciri atau kiat-kiat yang bisa diterapkan, untuk mampu menjadi sosok pemimpin sejati.
Pertama, pikirkan kebutuhan orang lain sebelum memikirkan kebutuhan sendiri! Untuk menjadi pemimpin sejati, harus memerangi sifat manusiawi yang ada pada diri kita. Sifat manusiawi itu, adalah terbiasa memikirkan diri sendiri. Oleh karena itu, pemimpin sejati perlu belajar untuk secara proaktif, memikirkan orang lain.
Kedua. Tetapkan standar yang tinggi, kemudian mintalah bawahan untuk bertanggung jawab kepada diri mereka sendiri! Menurut Eades, standar diperlukan sebagai cara untuk meningkatkan kinerja tim. Sebuah standar, akan dapat mendefinisikan seperti apa penampilan yang baik, seperti yang diharapkan. Standar perlu didefinisikan dan kemudian dikomunikasikan dengan jelas. Tugas pemimpin adalah meminta pertanggungjawaban mereka untuk dapat memenuhinya, atau dapat melampauinya secar terus menerus.
Ketiga. Luangkan waktu untuk mengembangkan keterampilan dalam kepemimpinan! Dalam hal ini, kepemimpinan adalah sebuah perjalanan, sehingga bukan suatu tujuan. Untuk itu, perlu usaha meningkatkan keterampilan dalam memimpin, agar bawahan tidak menjadi lebih buruk. Pengembangan keterampilan, adalah investasi bagi seorang pemimpin. Contohnya, dengan menghadiri beberapa kegiatan seminar atau konferensi, mendengarkan podcast, membaca buku, atau menuliskan pelajaran baru yang diperoleh dari interaksi keseharian di tempat kerja.
Keempat. Mengakui bahwa diri kita, sebenarnya tidak menngetahui perihal semua jawaban. Dengan demikian, kita akan merasa ringan, jika hendak meminta bantuan atau meminta saran dalam memecahkan suatu masalah. Dengan mengakui bahwa diri kita tidak mengetahui tentang segala hal, maka akan ada banyak informasi yang dapat diperoleh, sehingga juga bisa digunakan untuk memecahkan permasalahan.
Kelima. Munculkan mantra yang mampu memotivasi dan menginspirasi orang lain! Dituliskan oleh Eades, bahwa pemimpin terbaik memahami tentang kekuatan kata-kata. Dengan demikian, mereka dapat memotivasi, menginspirasi, dan merebut hati banyak orang. Setiap pemimpin, harus dapat memaksimalkan mantra yang dapat sering untuk dilontarkan.
Sumber:
Dirujuk dari inc[dot]com untuk kemudian ditulis kembali dengan gaya bebas dari tulisan asli berjudul Want to Be Seen as a True Leader? Acquire These 5 Habits yang ditulis oleh John Eades.
Tulisan tersebut ditulis kembali dengan tujuan untuk menyebarluaskan pengetahuan yang berguna bagi kesejahteraan bersama
Ilustrasi foto:
motivasitips[dot]com yang diambil dari freepik